10 Pengaplikasian Edge Computing yang Berdampak Besar dalam Bisnis

Perkembangan komputer telah begitu pesat, pada awalnya komputer memiliki ukuran yang sangat besar untuk menampung berbagai komponen dan masih dapat digunakan untuk pemrosesan sederhana. Seiring waktu, komputer menjadi semakin kecil namun kekuatan komputasi dan pemrosesannya telah tumbuh secara eksponensial. Sementara gudang data dan kumpulan server pernah dianggap sebagai pilihan utama untuk kecepatan komputasi, fokusnya dengan cepat beralih ke konsep cloud atau "penyimpanan di luar kantor".

Perusahaan seperti Netflix, Spotify, dan perusahaan lainnya bahkan telah membangun seluruh model bisnis mereka dengan konsep cloud computing. Namun, cloud computing hadir dengan sejumlah kelemahan, yakni latensi (waktu mengirimkan data) karena jarak antara pengguna dan pusat data yang menampung layanan cloud. Maka dari itu, munculnya teknologi baru yang disebut edge computing yang menawarkan gagasan menggerakkan komputasi lebih dekat ke pengguna akhir.

Apa itu Edge Computing?

Edge computing merupakan konsep model TI terdistribusi yang membawa penyimpanan dan pemrosesan data lebih dekat ke pengguna akhir. Pada umumnya, data dikirim ke server pusat atau cloud untuk diproses dan dikembalikan ke pengguna sebagai output. Namun dengan edge computing, sebagian besar pemrosesan data dapat dilakukan di "pinggiran" jaringan, di perangkat-perangkat seperti server lokal, gateway, atau bahkan perangkat IoT (Internet of Things).

Tentunya hal ini akan mengurangi jarak antara pengguna dengan tempat pemrosesan. Hal ini akan mengurangi latensi dan penggunaan bandwidth (kapasitas transfer data), mengurangi resiko keamanan, waktu respons yang lebih baik, dan wawasan real-time, intinya adalah mengefisiensikan proses. Efisiensi ini dapat membantu pengembangan berbagai aplikasi canggih di masa depan.

Secara keseluruhan, edge computing adalah pendekatan yang memungkinkan pemrosesan data dan komputasi yang cepat dan efisien di lokasi yang lebih dekat dengan sumber data, memberikan respons yang lebih cepat, mengurangi beban jaringan, dan mendukung aplikasi real-time yang semakin kompleks.

Kasus Penggunaan Edge Computing yang Impactful

1. Kendaraan otonom

Kendaraan otonom membutuhkan komputasi terdepan untuk menganalisis data secara real-time yang diperlukan untuk mengemudi dengan aman dan andal. Namun, mengirimkan data tersebut ke cloud untuk diproses dapat mengalami masalah, seperti volume data yang besar yang dihasilkan oleh kendaraan otonom dan masalah latensi yang dapat menyebabkan penundaan yang tidak aman. Oleh karena itu, diperlukan daya komputasi onboard dan pusat data tepi untuk pemrosesan yang kritis dalam navigasi, komunikasi kendaraan-ke-kendaraan, dan integrasi dengan kota pintar.

2. Kota Pintar

Penerapan edge computing juga digunakan oleh otoritas sipil untuk menciptakan komunitas cerdas dan mengelola jalan raya dengan lebih baik, misalnya dengan kontrol lalu lintas cerdas. Edge computing membantu otoritas sipil dalam manajemen armada kendaraan dan lalu lintas dengan memungkinkan penyesuaian cepat berdasarkan kondisi real-time di lapangan. Misalnya, dengan menggunakan platform edge computing, data kendaraan dapat diproses untuk mengidentifikasi area kemacetan dan mengubah rute kendaraan untuk mengurangi lalu lintas.

Selain itu, otoritas sipil seperti pekerja kota dan perencana wilayah dapat menggunakan perangkat edge untuk memproses data dari berbagai sensor yang terpasang pada jaringan listrik, infrastruktur publik, fasilitas publik, bangunan pribadi, dan lainnya. Hal ini membantu dalam mengevaluasi kebutuhan dan memberikan respons instan.

3. Keamanan yang Lebih Kuat

Edge computing dapat meningkatkan keamanan dalam penerapan komersial dan konsumen. Dengan edge computing, organisasi dapat menggunakan teknologi seperti pemantauan video, pemindaian biometrik, pengawasan, dan otorisasi untuk memastikan hanya individu yang berwenang yang dapat melakukan aktivitas yang disetujui.

4. Kesehatan

Data kesehatan yang berasal dari perangkat medis, seperti di kantor dokter, rumah sakit, dan perangkat konsumen, tidak perlu dipindahkan ke server pusat untuk analisis dan penyimpanan yang membutuhkan bandwidth dan kebutuhan penyimpanan yang besar. Dengan edge computing dapat memproses dan menganalisis data dari perangkat medis secara langsung.

Mereka dapat menentukan data mana yang perlu disimpan, data mana yang dapat dihapus, dan yang lebih penting, data mana yang memerlukan tindakan segera. Sebagai contoh, dalam kasus data dari perangkat jantung, edge computing dapat mendeteksi pembacaan yang abnormal dan memberikan peringatan darurat secara langsung alias efisien. Edge computing juga sangat penting dalam pemberian perawatan medis, seperti dalam operasi yang dibantu oleh robot, di mana analisis data secara real-time sangat krusial.

5. Manufaktur dan Proses Industri

Dalam industri IoT, terdapat jutaan perangkat terhubung di pabrik manufaktur dan sektor industri lainnya. Data yang dikumpulkan mencakup informasi tentang lini produksi, kinerja peralatan, dan produk jadi. Namun, tidak semua data perlu ditangani di server pusat. Pemindahan data ke server pusat dapat pula menjadi mahal atau tidak mungkin dilakukan karena lokasi fasilitas yang jauh.

Dalam situasi seperti itu, edge computing membawa kekuatan pemrosesan langsung ke tempat yang diperlukan. Perangkat edge dapat diprogram untuk mentransfer data agregat kembali ke sistem pusat atau memulai tindakan yang diperlukan di titik awal. Selain itu, edge computing memberikan kecepatan yang dibutuhkan dalam operasi manufaktur dan industri, di mana jalur perakitan otomatis bergerak dengan cepat dan membutuhkan intervensi real time untuk mengatasi masalah. Edge computing digunakan untuk mendukung pemeliharaan prediktif, efisiensi energi, produksi berdasarkan pesanan, manufaktur cerdas, dan operasi cerdas.

6. Virtual dan Augmented Reality

Dalam kasus penggunaan Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR), pemrosesan data secara real-time sangat penting. Setiap keterlambatan dalam analisis dapat mengakibatkan penundaan dalam tindakan selanjutnya, yang dapat mengganggu pengalaman pengguna atau bahkan berpotensi tidak aman. Teknologi ini digunakan oleh pekerja untuk membantu mereka dalam tugas-tugas mereka dan untuk mempelajari proses baru, konsep-konsep yang kompleks.

Selain itu, VR dan AR juga digunakan untuk hiburan dan peningkatan keterampilan. Bisnis menerapkan teknologi ini untuk menciptakan pengalaman yang unik dan personal bagi konsumen, seperti tampilan belanja yang disesuaikan. Edge computing memungkinkan berbagai pengalaman tersebut terjadi, terutama ketika keterbatasan bandwidth, biaya, atau masalah privasi yang membuat pemrosesan terpusat menjadi pilihan yang kurang tepat.

7. Peningkatan Keamanan Tempat Kerja

Industri menggunakan teknologi seperti sensor, visi komputer, dan kecerdasan buatan untuk menjalankan aplikasi keselamatan di tempat kerja. Misalnya, data lokasi karyawan dapat digunakan untuk menegakkan persyaratan jarak sosial, terutama selama pandemi COVID-19. Informasi lokasi tersebut dapat diproses secara tepi dan tidak perlu disimpan di pusat data perusahaan karena nilainya hanya relevan pada saat itu.

8. Layanan Streaming dan Pengiriman Konten

Edge computing juga mendukung kebutuhan latensi rendah dalam streaming video dan pengiriman konten. Hal ini memastikan pengalaman pengguna yang baik untuk fitur-fitur seperti pencarian, saran konten, pengalaman yang dipersonalisasi, dan interaksi yang responsif. Dalam konteks ini, platform streaming over-the-top menggunakan edge computing untuk menghadirkan konten asli, acara langsung, dan konten regional dengan pengalaman pengguna yang lancar, sesuai dengan harapan konsumen saat ini.

9. Pemantauan Jarak Jauh

Pemantauan jarak jauh sangat penting bagi perusahaan minyak dan gas karena alasan berikut. Pertama, kegagalan operasi seperti tumpahan minyak Deepwater Horizon dapat menyebabkan bencana dengan konsekuensi serius. Kedua, lokasi pabrik seringkali terpencil.

Menggunakan cloud saja untuk menyimpan dan mengirim data dari pabrik ke pemantau jarak jauh memiliki kelemahan. Koneksi yang lambat dan buruk dapat mengganggu kecepatan dan responsibilitas dalam menangani kesalahan.

Dengan memanfaatkan edge computing, perusahaan minyak dan gas dapat memproses data secara lokal. Hal ini memungkinkan akses ke analitik real-time tanpa bergantung terlalu banyak pada konektivitas yang kuat, sehingga operasi tetap berjalan lancar.

10. Rumah Pintar

Dalam rumah tangga yang semakin canggih, volume data yang dihasilkan dan ditransmisikan terus meningkat. Contohnya, asisten virtual berbasis kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) seperti Alexa dari Amazon dan sistem keamanan ini terhubung ke speaker pintar, semuanya menambahkan lalu lintas ke jaringan yang ada. Edge computing yang ada di dalam rumah dapat membantu mengurangi beban pada jaringan penyedia layanan, memastikan respons waktu nyata, dan meningkatkan privasi dengan menjaga data rumah tetap di lingkungan lokal dan tidak diakses oleh pihak ketiga.

Kesimpulan

Kita telah membahas banyak hal terkait edge computing, pendekatan yang memungkinkan pemrosesan data dan komputasi yang cepat dan efisien di lokasi yang lebih dekat dengan sumber data. Kita juga sudah membahas 10 pengaplikasikan edge computing yang dapat berdampak besar dalam bisnis, mulai dari kendaraan otonom, kota pintar dan rumah pintar. Teknologi senantiasa berkembang pesat maka dari itu penting untuk membekali diri dengan berbagai keterampilan yang dibutuhkan di masa kini dan masa depan.

Jika Anda tertarik mempelajari berbagai analisis data dan pemanfaatannya lebih lanjut hingga berkarir di dunia data menjadi seorang Data Scientist handal, Anda dapat mengikuti Bootcamp Algoritma Data Science yang memiliki serangkaian program yang dapat membantu Anda menguasai dunia data di industri yang Anda minati. Yuk, bergabung bersama Algoritma sekarang!

TONI ANDREAS SUSANTO


Jika Anda tertarik dengan artikel seputar Insight Data Science dan beragam topik menarik lainnya, jadilah orang pertama yang membacanya dengan melakukan subscribe blog dibawah ini!

Get Free Learning Resources

* indicates required
Email Address *
First Name *