VP of Data di Pinhome Geluti Dunia Data Terinspirasi dari Robot!

Industri properti saat ini semakin bergeser ke arah digital, seperti dalam pemasaran dan ketersediaan data properti. Data science memainkan peran penting dalam industri properti saat ini, membantu dalam analisis risiko, prediksi harga, segmentasi pasar, penentuan lokasi, dan pemantauan pasar secara real-time. Adopsi teknologi digital dan data science memberikan banyak manfaat bagi industri properti, termasuk peningkatan efisiensi operasional, pengambilan keputusan yang lebih baik, dan inovasi dalam produk dan layanan.

Jika Anda sedang merencanakan untuk membeli properti, namun bingung tentang bagaimana melakukan transaksi hingga akad, saat ini ada solusi yang bisa membantumu. Aplikasi bernama Pinhome dapat mengakomodasi kebutuhanmu dalam hal transaksi penjualan, pembelian, dan penyewaan properti secara end-to-end. Dengan Pinhome, semua proses transaksi properti bisa menjadi lebih mudah dan lancar.

Namun, Pinhome tidak hanya menyediakan layanan transaksi properti. Mereka juga menawarkan layanan tambahan bernama Pinhome Home Service. Layanan ini mencakup berbagai kebutuhan rumah tangga dan gaya hidup, seperti home cleaning, perbaikan AC, cuci AC dan mobil, bahkan massage dan creambath. Dengan begitu, Anda tidak perlu repot mencari banyak vendor untuk memenuhi kebutuhanmu dalam membeli dan menjaga properti yang Anda miliki. Semua bisa diatasi dengan mudah melalui aplikasi Pinhome.

Di balik kesuksesannya, tentu tidak luput dengan peran para talenta data dibaliknya. Algoritma Talks kali ini mengundang Stephani Marcelli Djojo, VP of Data di Pinhome yang akan mengajak Anda mencari insight, berbagi tips, dan mengintip kerja data function di Pinhome untuk mendukung kegiatan operasional perusahaan dan layanan. Serta beberapa project impactful, sehingga memberikan dampak yang besar bagi perusahaan dan pengguna. Ambil ilmunya, langsung dari ahlinya!

Stephani Marcelli Djojo, VP of Data di Pinhome

Stephani Marcelli Djojo, VP of Data Pinhome, stephani sudah 10 tahun lebih berpengalaman di bidang data, dengan background pendidikan s1 computer science di Universitas Multimedia Nusantara dan S2 Teknik Informatika di Universiter Binus.
Sepuluh tahun yang lalu, dunia data belum sepopuler sekarang. Namun, bagi Stephani, peruntungan di bidang data dimulai saat ia menerima informasi tentang lowongan kerja dari seorang teman. Ketika itu, sebuah perusahaan operator telekomunikasi seluler ternama, PT. XL Axiata Tbk, sedang mencari fresh graduate jurusan computer science, khususnya perempuan, untuk posisi yang biasanya didominasi oleh pria.

Meskipun awalnya tampak seperti kebetulan, Stephani memenuhi semua kriteria yang dibutuhkan dan memberikan CV-nya ke temannya untuk diajukan ke perusahaan. Setelah mengikuti proses seleksi dengan sukses, Stephani memulai karir di perusahaan tersebut dan menjadi salah satu bagian dari tim data.

Dalam posisi barunya, Stephani belajar banyak tentang pengolahan data dan cara mengambil keputusan berdasarkan analisis data yang akurat. Dia terus belajar dan mengasah keterampilannya, dan akhirnya menjadi salah satu ahli data terkemuka di perusahaannya.

“Terdengar seperti kebetulan Tetapi menurut saya itu jalan Tuhan ya. Sampai akhirnya saya bisa menemukan passion saya di data sampai bertahan sampai 10 tahun sampai sekarang ini” Ungkap Stephani

Kini, Stephani memandang kembali ke awal karirnya di bidang data dengan bangga dan berterima kasih atas kebetulan yang membawanya ke arah yang tepat. Dia senang dapat menginspirasi orang lain yang ingin memulai karir di bidang data dan terus bersemangat untuk mengembangkan keterampilannya di masa depan.

Day-to-day Data Function di Pinhome

Di Pinhome, terdapat tiga peran utama dalam fungsi data: data engineer, data analis, dan data steward. Peran data engineer bertanggung jawab untuk menciptakan sistem warehouse data dan melakukan transformasi data ke dalam bentuk yang cocok untuk analisis. Mereka juga bertanggung jawab untuk menjamin keakuratan dan keamanan data.

Sementara itu, peran data analis bertanggung jawab untuk menganalisis data, membangun dashboard performa bisnis, dan menghasilkan wawasan dan rekomendasi yang dapat membantu bisnis dalam pengambilan keputusan. Para data analis berfokus pada menggali informasi dari data dan mengkomunikasikan hasilnya secara efektif ke dalam bentuk yang dapat dimengerti oleh pengambil keputusan bisnis.

Peran terakhir adalah data steward, yang bertanggung jawab untuk memastikan kecocokan kualitas dan penggunaan aset data dengan kebijakan yang berkaitan dengan penggunaan dan keamanan data. Mereka memantau penggunaan data dan memastikan bahwa aset data dijaga dengan baik dan sesuai dengan standar keselamatan yang diperlukan. Data steward juga terlibat dalam memastikan kepatuhan terhadap regulasi data dan privasi.

Implementasi Data di Pinhome

Stephani dan timnya sadar akan pentingnya data dan bagaimana data yang berkualitas dapat sangat berguna. Oleh karena itu, mereka memfokuskan upaya mereka pada pengembangan data foundation terlebih dahulu untuk memastikan bahwa data yang mereka gunakan sesuai dan cocok untuk analisis.

Banyak orang berpendapat bahwa 80% waktu seorang data scientist dihabiskan untuk membersihkan data. Namun, Stephani tidak setuju dengan pendapat tersebut. Bagi timnya, membangun data foundation yang benar adalah kunci untuk menyediakan kebenaran data, dan memastikan bahwa ada single version of truth, sebelum menganalisis dan mengekstrak informasi dari data tersebut.

Stephani, sebagai anggota tim Pinhome, memiliki peran penting dalam mengembangkan cara-cara untuk membuat data yang dikumpulkan menjadi bermanfaat bagi perusahaan. Ada dua cara utama yang dilakukan oleh Pinhome untuk mencapai tujuan ini.

2 Cara Pinhome membuat data menjadi lebih bermanfaat:

Stephani dan timnya memiliki 2 cara untuk membuat data bermanfaat di Pinhome.

• Pertama, Stephani dan tim berfokus pada menyediakan data repository yang efektif dan berfungsi sebagai gudang data. Data repository ini tidak hanya digunakan untuk memindahkan data dari berbagai sumber ke dalam satu tempat, tetapi juga menjalankan proses cleaning, standarisasi, dan transformasi data untuk analisis yang sesuai. Kemudian merka juga mengintegrasikan pengecekan kualitas data dan pemantauan kualitas data dalam data pipeline untuk memprioritaskan data yang berkualitas dan masuk ke dalam gudang data.
• Kedua, Stephani dan tim ikut serta dalam menentukan matriks yang penting dan standar definisinya harus diakui oleh semua departemen di Pinhome untuk mengukur performa bisnis. Dalam hal ini, Pinhome membangun dashboard sebagai tampilan standar untuk menjadikan versi kebenaran tunggal dalam melacak performa bisnis. Pinhome menyebarluaskan pandangan standar ini melintasi seluruh departemen di Pinhome.

Project Data di Pinhome

Stephani dan tim data di Pinhome sedang mengembangkan beberapa proyek data, termasuk Data Warehouse, Data Quality Monitoring Project, Standard View Dashboard, dan Project Data Security Policy. Namun, di antara proyek-proyek tersebut, Data Warehouse merupakan yang paling penting dalam menyumbangkan kontribusi bagi pertumbuhan Pinhome sebagai organisasi di fase kedewasaan datanya saat ini.

Hal ini dikarenakan Data Warehouse akan membangun pondasi yang kuat bagi pembuatan insight di atasnya. Tanpa Data Warehouse, apa gunanya kita menghasilkan insight jika kualitas datanya buruk dan insight yang dihasilkan juga tidak akurat. Oleh karena itu, penting bagi tim data di Pinhome untuk memprioritaskan pengembangan proyek Data Warehouse.

Tantangan Bekerja di Data Function di Industri Seperti Pinhome

Bekerja di bidang data function di industri seperti Pinhome menantang karena adopsi digitalisasi yang belum sepenuhnya terjadi. Hal ini juga mempengaruhi bagaimana data dioperasikan dalam bisnis, karena belum semua data tercatat secara sistematis. Oleh karena itu, sebagai data function, tantangan yang dihadapi adalah bagaimana mendapatkan data tersebut terlebih dahulu. Dalam upaya mengatasinya, terdapat tiga pihak yang terlibat yaitu data engineer, data analyst, dan data steward. Di Pinhome, data steward telah berperan sejak awal dalam memastikan kualitas data dan membangun standar governance untuk memastikan data tercatat secara sistematis, meskipun adopsi digitalisasi belum sepenuhnya terjadi. Dengan proses yang terstandarisasi, tantangan ini dapat diatasi.

Tips atau Pesan dari Stepphani untuk Anda yang Baru Mulai Belajar dan Berkarier di Data Science

Jika seseorang ingin memulai karir di bidang data atau sedang belajar data sains, ada beberapa tips yang dapat diberikan untuk membantunya meraih kesuksesan. Pertama-tama, orang tersebut harus menunjukkan tekad yang kuat dan terus bekerja keras di bidang yang dipilih. Orang tersebut harus siap untuk menghadapi tantangan dan kesulitan, dan tetap bersemangat dalam mengejar tujuan yang diinginkan.

Selain itu, ketika diberikan tanggung jawab pada pekerjaan kecil, orang tersebut harus mampu menyelesaikannya dengan baik dan bertanggung jawab atas hasil kerjanya. Dengan begitu, orang tersebut akan dapat membangun kepercayaan dan dipercaya untuk menangani pekerjaan yang lebih besar di masa depan.

Terakhir, orang tersebut harus terus belajar dan mengembangkan kemampuan di bidang data. Selain belajar dari pengalaman kerja, mengikuti kursus atau pelatihan yang berkualitas dan relevan dengan teknologi terbaru di bidang data juga sangat membantu dalam meningkatkan kualitas diri dan mendapatkan pengakuan dari perusahaan.