5 Kesalahpahaman tentang Cloud Data Warehouses
Cloud Data Warehouse sering dianggap mahal, tidak aman dan masih banyak lagi pernyataan lain. Namun, tahukah Anda ada beberapa kesalahpahaman tentang Cloud Data Warehouse yang perlu Anda ketahui.
Table of Contents
Setiap dari kita pasti telah menghasilkan banyak data dari berbagai aktivitas online yang kita lakukan seperti mengunjungi website, menggunakan media sosial, dan membeli produk. Data yang dihasilkan tersebut sangat berharga bagi perusahaan karena bisa memberikan insight yang berguna bagi bisnis mereka. Contohnya, perusahaan bisa menggunakan data penjualan untuk melihat perkembangan bisnis mereka. Namun, perusahaan perlu menghadapi tantangan untuk mengelola data tersebut karena ukurannya yang besar dan memastikan keamanannya. Untuk mengatasi tantangan tersebut, perusahaan bisa memanfaatkan Cloud Data Warehouses sebagai alternatif.
Apa Itu Cloud Data Warehouses?
Cloud Data Warehouses adalah kumpulan data yang disimpan di cloud publik sebagai layanan terkelola yang dioptimalkan untuk analitik, penskalaan, dan kemudahan penggunaan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk beralih dari pergudangan data yang disimpan secara lokal (on-premise) ke teknologi cloud yang lebih modern. Dengan menggunakan Cloud Data Warehouses, perusahaan dapat mengubah cara mereka mengelola dan menggunakan data mereka dengan lebih efektif. Cloud Data Warehouses dapat membantu perusahaan untuk menyimpan dan menganalisis data mereka dengan lebih mudah dan cepat, serta memperoleh wawasan yang lebih mendalam dari data mereka.
Kelebihan Cloud Data Warehouse
Dengan memanfaatkan Cloud Data Warehouse dapat membantu perusahaan untuk fokus menjalankan proses bisnis daripada menjalanakn ruangan yang penuh dengan server, mengelola penyimpanan (database) hingga infrastruktur IT lainnya. Selain itu, dengan menggunakan pihak profesional (Cloud Data Warehouse), tim analis dapat memberikan berbagai wawasan lebih cepat dan baik karena akses, skalabilitas dan kinerja pengelolaan yang lebih baik.
- Akses Data
Ketika menempatkan data dalam cloud akan memungkinkan perusahaan untuk mengakses data dengan lebih mudah dibandingkan dalam lokal. Hal ini disebabkan ketika dalam cloud, perusahaan dapat dengan mudah menggunakan data tersebut karena berada dalam internet. Kemudian perusahaan yang menyediakan layanan Cloud Data Warehouse, tentu saja memiliki teknologi dan tim professional khusus untuk membantu mengelola data kita sehingga dapat mempercepat dan membantu perusahaan kita memperoleh data.
- Skalabilitas
Skalabilitas berbicara tentang kemampuan menyesuaikan ketika terjadi perubahaan. Ketika menggunakan layanan Cloud Data Warehouse, kita dapat dengan mudah menambah fitur atau layanan dibandingkan gudang data lokal. Jauh lebih cepat dan lebih murah untuk menskalakan gudang data cloud daripada sistem lokal karena tidak memerlukan pembelian perangkat keras baru (dan kemungkinan kelebihan atau kekurangan perangkat atau infrastruktur) dan penskalaan dapat terjadi secara otomatis sesuai kebutuhan sehingga hanya perlu membayar sesuai penggunaan.
- Performa
Cloud Data Warehouse memungkinkan kueri dijalankan jauh lebih cepat daripada gudang data lokal tradisional biaya dan dengan biaya lebih rendah. Secara umum gudang data lokal (Local Data Warehouse) berusaha mengikuti kebutuhan tetapi gudang data lokal dapat lebih cepat dan menangani beberapa aliran data dengn berbagai kecepatan. Biasanya, gudang data cloud memiliki beberapa server yang dapat menyeimbangkan beban data dan meningkatkan kecepatan pemrosesan. Dengan beberapa server, gudang data cloud dapat secara bersamaan melayani beberapa area bisnis di geografi yang berbeda. Alhasil secara performa Cloud Data Warehouse dapat lebih unggul secara performa dibandingkan Local Data Warehouse.
5 Kesalahpahaman Tentang Cloud Data Warehouses
1. Penggunaan Cloud Data Warehouses Lebih Mahal
Banyak perusahaan terkejut melihat biaya total layanan Cloud Data Warehouses yang terlihat mahal. Namun, sebelum membuat keputusan, perlu melakukan analisis yang lebih detail. Untuk menggunakan Local Data Warehouses, perusahaan harus mengeluarkan biaya modal awal yang besar, biaya dukungan yang berkelanjutan, dan biaya tambahan untuk mengelola infrastruktur.
Sementara itu, Cloud Data Warehouses mungkin memiliki biaya berlangganan tahunan yang lebih tinggi, namun investasi modal dan overhead tambahan sudah termasuk di dalamnya. Meskipun biaya bulanan Cloud Data Warehouses terlihat mahal, perusahaan tidak perlu mengeluarkan modal besar di awal, sehingga modal tersebut dapat digunakan untuk pengembangan usaha dan meningkatkan penerimaan.
Menurut para analis industri, organisasi yang menerapkan praktik terbaik dalam kontrol biaya cloud dan migrasi cloud dapat menghemat rata-rata 21%.
2. Cloud Data Warehouses Tidak Memberikan Tingkat Keamanan dan Kepatuhan yang Sama Dengan Local Data Warehouses.
Berbagai industri memiliki serangkaian persyaratan kepatuhan yang kompleks untuk data mereka, seringkali mengarah ke lapisan kompleksitas tambahan dalam hal migrasi data ke cloud.
Namun, selama dekade terakhir, beragam standar kepatuhan dan keamanan, seperti SOC2, PCI, HIPAA, dan GDPR, telah diperkenalkan, dan dipenuhi oleh penyedia cloud. Munculnya sovereign cloud dan cloud khusus industri mengatasi kekhawatiran persyaratan peraturan khusus pemerintah dan industri.
3. Semua Migrasi Gudang Data adalah Sama, Terlepas dari Vendor
Ketika bermigrasi ke cloud, pimpinan perusahaan sering merasa perlu untuk mengubah dan "memodernisasi" seluruh tumpukan teknologi mereka, termasuk pindah ke vendor Cloud Data Warehouses baru. Namun, migrasi yang berhasil biasanya memerlukan beberapa putaran replikasi data, pengoptimalan kueri, arsitektur ulang aplikasi, hingga pelatihan ulang DBA dan arsitek.
Maka dari itu, belum tentu semua migrasi adalah sama banyak faktor yang mempengaruhinya. Selain itu, terkait vendor kita memang mesti mengevaluasi apakah versi hybrid-cloud dari vendor gudang data mereka dapat memenuhi kasus penggunaan mereka.
4. Migrasi ke Cloud Data Warehouses Harus 0% atau 100%
Perusahaan yang menjalani migrasi cloud sering merasakan tekanan untuk memigrasikan semuanya ke cloud untuk membenarkan investasi migrasi. Namun, beban kerja yang berbeda mungkin lebih cocok untuk lingkungan penyebaran yang berbeda pula. Dengan pendekatan hybrid-cloud untuk manajemen data, perusahaan dapat memilih tempat untuk menjalankan beban kerja tertentu, sambil mempertahankan kontrol atas biaya dan manajemen beban kerja.
Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memperoleh manfaat cloud, seperti skala dan elastisitas, sambil juga mempertahankan kontrol dan keamanan beban kerja sensitif di rumah (Local Data Warehouses).
5. Cloud Data Warehouses Mengurangi Kontrol Atas Penyebaran Data
Beberapa administrator database (DBA) meyakini bahwa Cloud Data Warehouses tidak memiliki kontrol dan fleksibilitas yang sama dengan Local Data Warehouses, sehingga sulit untuk merespons ancaman keamanan, masalah kinerja, atau bencana. Namun, kenyataannya adalah Cloud Data Warehouses telah berkembang untuk memberikan kontrol yang sama matangnya seperti yang dimiliki oleh gudang lokal.
Cloud Data Warehouses juga menyediakan sejumlah kemampuan tambahan, seperti layanan failover ke pusat data yang berbeda, pencadangan dan pemulihan otomatis, ketersediaan tinggi, serta langkah-langkah keamanan dan peringatan tingkat lanjut. Dengan demikian, Cloud Data Warehouses memberikan fleksibilitas dan kontrol yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam mengatasi masalah keamanan, kinerja, dan bencana.
Kesimpulan
Kami telah membahas banyak hal tentang Cloud Data Warehouses, yaitu kumpulan data yang dikelola secara terkelola di cloud publik dan dioptimalkan untuk berbagai kebutuhan penggunaan. Cloud Data Warehouses memiliki tiga kelebihan utama, yaitu Akses Data, Skalabilitas, dan Performa. Selain itu, kami juga membahas 5 Kesalahpahaman Tentang Cloud Data Warehouses, mulai dari anggapan tentang mahal, kekhawatiran terkait keamanan dan kepatuhan, hingga kontrol atas penyebaran data. Oleh karena itu, dengan perkembangan teknologi, layanan Cloud Data Warehouses hadir sebagai alternatif untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan data.
Manajemen data sangat penting dalam perusahaan karena dapat memberikan nilai tambah. Data dapat memberikan wawasan yang berharga dalam pengambilan keputusan dan strategi bisnis untuk memajukan perusahaan. Jika Anda tertarik mempelajari lebih lanjut tentang Data Science dan ingin menjadi seorang data scientist yang handal di industri, Anda dapat bergabung dengan Bootcamp Algoritma Data Science. Algoritma menawarkan serangkaian program yang dapat membantu Anda menguasai dunia data yang Anda minati. Ayo, bergabung dengan Algoritma sekarang untuk mengembangkan karir Anda!