Mengenal Apa Itu Data Warehouse dan Keunggulannya

Data warehouse adalah sistem penyimpanan terstruktur dari semua data yang tersedia dan biasanya digunakan oleh para profesional bisnis. Dengan memanfaatkan penyimpanan ini, data scientist dapat menjawab pertanyaan penting yang berkaitan dengan bisnis, sekaligus menganalisis kinerja bisnis. Namun, sebenarnya seperti apa kegunaan data warehouse dalam data science itu sendiri?

Apa itu Data Warehouse?

Data warehouse adalah suatu sistem manajemen data yang dirancang khusus untuk mendukung aktivitas BI (business intelligence), terutama yang berhubungan dengan analitik. Sistem ini dibangun dengan menggabungkan data dari berbagai sumber. Dengan begitu, sistem dapat mendukung pelaporan analitis, mengolah kueri (baik yang terstruktur maupun tidak terstruktur), dan melakukan pengambilan keputusan.

Data warehouse umumnya digunakan oleh para data scientist yang bekerja di perusahaan besar. Mereka mengolah data yang tersimpan untuk kemudian dijadikan pendukung dalam proses pengambilan keputusan bisnis, terutama di perusahaan besar. Sistem ini menyimpan data dari berbagai sumber, termasuk basis data internal dan platform SaaS (Software-as-a-Service).

Mengapa Data Warehouse Penting?

Data warehouse merupakan alat penting dalam BI (business intelligence). Pemanfaatannya memungkinkan perusahaan untuk membuat keputusan bisnis yang akurat. Sistem ini penting bagi bisnis karena dapat meningkatkan analitik data. Ketika analitik data naik, otomatis bisnis pun memiliki daya saing yang lebih baik dibanding kompetitornya.

Penggunaan data warehouse secara efisien menyediakan data kontekstual yang sistematis untuk BI perusahaan, membantu merumuskan strategi bisnis dengan cepat dan praktis. Selain itu, sistem manajemen data ini juga dapat menampilkan ringkasan data dari masa lalu yang direpresentasikan dalam tampilan sederhana, memudahkan mereka yang tidak berhubungan langsung dengan teknis data.

Kegunaan Data Warehouse dalam Data Science

Dari poin-poin sebelumnya, tersirat bahwa data warehouse digunakan oleh perusahaan dan pemilik bisnis untuk mendukung BI. Namun, seperti apa kegunaannya dalam data science sendiri?

Sebenarnya, para data scientists bisa tetap bekerja tanpa harus terlalu memusingkan masalah proses dan metode di balik data warehouse. Sebab, sistem manajemen data ini hanyalah bagian kecil yang membantu mereka melakukan pekerjaan analitik. Masalah data warehouse, mulai dari penyediaan, pembuatan, hingga pemeliharaan, umumnya menjadi tanggung jawab data engineer.

Meski begitu, data scientist yang memahami dasar-dasar warehousing akan lebih mudah mengambil keputusan bisnis dan mengoptimalkan kinerja BI tool. Jadi, hasil yang diberikan kepada perusahaan pun lebih berkualitas dan akurat.

Keuntungan Data Warehouse

Data warehouse menawarkan manfaat menyeluruh yang memungkinkan bisnis menganalisis sejumlah besar data dan mengekstrak nilai yang signifikan darinya. Adanya warehousing juga akan memudahkan perusahaan dalam melakukan pencatatan historis.

Selain itu, data warehouse berorientasi pada subjek sehingga dapat menganalisis data mengenai subjek atau area fungsional tertentu pada perusahaan. Salah satunya adalah area penjualan. Kemudian, warehousing juga telah terintegrasi, menciptakan konsistensi meski saat tipe data berbeda. Data yang tersimpan pun cenderung stabil dan tidak berubah sehingga kualitas hasil analisis tetap terjaga.

Data warehouse pun mampu membandingkan perubahan dari waktu ke waktu. Hal ini akan memudahkan data scientist dalam menemukan insight baru yang bermanfaat bagi perusahaan.

Data warehouse yang dirancang dengan baik akan melakukan kueri dengan sangat cepat, mampu menghasilkan data throughput yang tinggi, dan bahkan memberikan fleksibilitas bagi end user, memudahkan mereka untuk memodifikasi volume data. Jika diibaratkan, data warehouse adalah sebuah gudang data yang berfungsi sebagai fondasi bagi business intelligence dengan menyediakan laporan kepada para end user.

Kesimpulan

Data warehouse merupakan sistem manajemen data terstruktur yang memungkinkan perusahaan mengambil keputusan bisnis yang lebih akurat. Ini karena warehouse dapat mendukung alat BI (business intelligence) perusahaan. Menggunakan data warehouse juga bisa membantu perusahaan melakukan pencatatan secara historis.

Proses dan metode di balik kinerja data warehouse masih belum banyak disentuh oleh data scientist. Padahal, ini dapat membantu mengoptimalkan performa alat BI yang digunakan. Untuk memahami tentang sistem manajemen data maupun data science secara keseluruhan, Algoritma Data Science School menyediakan kelas dengan berbagai tingkatan, mulai dari pemula hingga lanjutan. Tersedia juga kelas pelatihan untuk perusahaan. Tertarik? Informasi selengkapnya bisa Anda dapatkan di sini!

Referensi:

• Towards Data Science – Fundamentals of Data Warehouses for Data Scientists (diakses 27 Juli 2022)
• Analytics Vidhya – A Brief Introduction to the Concept of Data Warehouse (diakses 27 Juli 2022)
• Oracle – What Is a Data Warehouse? (diakses 27 Juli 2022)