6 Jenis-Jenis Data dalam Statistika

Berbicara tentang matematika, Anda pasti sudah tak asing lagi dengan ilmu statistika. Statistika merupakan ilmu yang mempelajari cara mengumpulkan, menganalisis, hingga menyajikan data. Jenis-jenis data dalam statistika ada berbagai macam dan Anda harus bisa mengklasifikasikan data tersebut. Proses klasifikasi data ini merupakan tahapan yang penting karena Anda akan banyak menemukan label untuk mendefinisikan data.

Artikel kali ini akan membahas jenis-jenis data dalam statistika yang perlu Anda ketahui. Simak uraiannya di bawah ini!

Jenis-Jenis Data dalam Statistika

Secara garis besar, jenis data dibagi menjadi dua kategori besar berdasarkan sifatnya, yaitu kualitatif dan kuantitatif. Dari kedua jenis tersebut, akan muncul cabang jenis baru yang mungkin tak biasa didengar orang awam. Apa sajakah jenis-jenis data dalam statistika?

1. Data Nominal

Data nominal adalah salah satu jenis data yang bersifat kualitatif. Data nominal dapat membantu memberikan label pada variabel tanpa harus menyertakan nilai suatu angka. Jenis ini juga biasa disebut dengan skala nominal. Data nominal tidak bisa diukur, namun terkadang datanya bisa juga bersifat kuantitatif.

Untuk menyusun data nominal ini dibutuhkan metode pengelompokan. Dengan begitu, informasi atau data yang diterima akan dikelompokan dalam kategori yang sudah disediakan. Setelah itu, Anda bisa menghitung frekuensi ataupun persentasenya.

Jika Anda sudah mengetahuinya, maka data tersebut bisa disajikan secara visual, misalnya menggunakan diagram lingkaran. Beberapa contoh data nominal adalah kategori jenis kelamin (pria dan wanita) atau kategori status pernikahan (lajang, belum menikah, janda/duda).

2. Data Ordinal

Data atau variabel ordinal adalah jenis yang mengikuti aturan lebih alamiah. Data ordinal biasanya akan disajikan dengan menggunakan diagram batang. Anda bisa melakukan penelitian serta memahami data ini dengan alat visualisasi. Idealnya, informasi akan diberikan dengan memakai tabel di mana setiap barisnya menunjukkan kategori berbeda.

Anda akan menemukan jenis data ini dalam survei atau kuesioner. Contoh data ordinal adalah pertanyaan seberapa puaskah Anda dengan pelayanan X. untuk menjawab pertanyaan ini, akan diberikan beberapa pilihan seperti “sangat puas”, “puas”, “netral”, “tidak puas”, dan sebagainya.

3. Discrete Data

Jenis-jenis data dalam statistika yang ketiga adalah discrete data. Discrete data atau data diskrit merupakan informasi yang didapatkan dengan mengambil suatu nilai tertentu dan tidak dibuat presisi. Artinya, data ini akan berisi nilai yang mungkin terbatas. Nilai tersebut biasanya sudah tak bisa dibagi lagi. Jadi, data diskrit merupakan hal-hal yang dapat dihitung dalam bilangan bulat, misalnya ukuran sepatu.

4. Counted Data

Counted data juga termasuk salah satu jenis-jenis data dalam statistika. Seperti namanya, counted data merupakan data yang jumlahnya bisa dihitung. Data bisa berupa angka yang dapat dihitung dan bilangan bulat tidak negatif, misalnya 0, 1, 2, 3, dan seterusnya. Variabel dari data ini menunjukkan nilai perhitungan dan bukan suatu peringkat.

5. Data Interval

Data interval merupakan bagian dari data kontinu dan hampir memiliki kemiripan dengan data nominal. Perbedaannya adalah munculnya tingkatan yang lebih tinggi. Data ini bisa menunjukkan jarak variabel yang satu dengan yang lainnya. Contohnya adalah hasil pengukuran suhu atau temperatur di tempat tertentu.

6. Data Rasio

Data rasio juga memiliki kesamaan dengan data interval. Data ini memiliki sifat serta karakteristik yang memperlihatkan suatu jarak. Namun, yang perlu diingat adalah data rasio akan menunjukkan nilai yang mutlak. Contoh dari data rasio adalah berat badan atau hal yang berhubungan dengan panjang atau tinggi suatu barang.

Kesimpulan

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan ada berbagai jenis-jenis data dalam statistika yang bisa Anda pahami lebih lanjut agar proses pengumpulan, klasifikasi, dan analisis data menjadi lebih mudah. Jika pada awalnya Anda hanya mengenal jenis data berdasarkan sifatnya, yakni kualitatif dan kuantitatif, kini Anda menjadi lebih paham cabang jenis data dalam statistika.

Untuk mempelajari lebih lanjut ilmu statistika, bergabunglah bersama dengan Algoritma Data Science School. Algoritma memiliki berbagai macam kelas dan tingkatan yang bisa Anda ikuti. Instruktur nya pun telah mendapatkan sertifikat yang diakui internasional. Jadi, tunggu apa lagi? Daftar sekarang juga!

Referensi:

• chi2innovations - 4 Types of Data in Statistics: Definitions, Uses & Examples (diakses pada 24 Juni 2022)
• chi2innovations - What Is Ratio Data? Definition, Examples, Analysis, & Statistics (diakses pada 24 Juni 2022)
• chi2innovations - What Is Interval Data? Definition, Examples, Analysis, & Statistics (diakses pada 24 Juni 2022)
• Byjus - Types of data in statistic (diakses 24 Juni 2022)