Peran Business Intelligence: Pengaruhi Decision Making para Stakeholder

Fauzi Rahman, Business Intelligence Lead, membeberkan perannya di Stockbit Bibit dan membagikan tips untuk Anda yang ingin berkarier sebagai Business Intelligence. Simak disini!

Bunga Dea Laraswati
Bunga Dea Laraswati

Table of Contents

Data Science memainkan peran penting dalam dunia investasi dan saham. Kemampuannya untuk memproses dan menganalisis data besar, mengidentifikasi tren dan pola dalam data seperti harga saham dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, tentunya sangat membantu investor dan analis untuk membuat keputusan investasi yang bijak dan tepat dengan melakukan analisis data yang lebih dalam dan menyeluruh.

Sehingga Anda tidak perlu takut lagi untuk mulai berinvestasi, hadirnya platform seperti Stockbit Bibit menjadi solusi bagi para pelaku industri keuangan. Stockbit dan Bibit adalah dua aplikasi yang berbeda namun memiliki tujuan yang sama, yaitu mengedukasi agar lebih melek investasi dan membantu mempermudah proses berinvestasi bagi masyarakat. Stockbit memberikan solusi bagi para investor yang ingin berinvestasi di pasar saham. Platform ini menyediakan segala hal yang dibutuhkan oleh seorang investor saham, mulai dari pembukaan rekening sekuritas, transaksi jual beli saham, diskusi dengan pengguna lain, hingga analisis saham. Semua fitur tersebut tersedia dalam satu aplikasi yang mudah digunakan sehingga memudahkan investor untuk memantau dan melakukan investasi saham secara efisien.

Sementara Bibit menyediakan solusi bagi mereka yang ingin berinvestasi dalam bentuk reksadana. Platform ini dirancang untuk mempermudah proses investasi bagi pemula, dengan memungkinkan mereka untuk memulai dengan nominal yang rendah dan memilih profil risiko sesuai dengan keinginan mereka. Bibit memberikan fleksibilitas bagi investor untuk memilih profil risiko yang konservatif, moderat, atau agresif, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang tepat sesuai dengan tujuan keuangan mereka.

Fauzi Rahman, Business Intelligence Lead Stockbit Bibit

Dalam perkembangannya Stockbit Bibit tentu tidak luput dengan peran para talenta data dibaliknya. Algoritma Talks kali ini mengundang Fauzi Rahman, Business Intelligence Lead di Stockbit Bibit yang akan mengajak Anda mencari insight, berbagi tips, serta mengintip Day-to-Day Business Intelligence dan juga perannya dalam decision making yang dibuat oleh para stakeholder, sehingga memberikan dampak yang besar bagi perusahaan dan pengguna. Ambil ilmunya, langsung dari ahlinya!

Sudah 3 tahun bekerja di Stockbit Bibit dan lebih kurang 4 tahun di bidang data. Fauzi tertarik dengan bidang data karena memang ada sesuatu yang menarik di sana. Kebanyakan keputusan yang baik dalam perusahaan atau dalam kehidupan sehari-hari dapat diambil dengan memiliki data yang baik. Itulah mengapa Fauzi tertarik dengan bidang data.

Mengapa Fauzi tertarik bekerja sebagai Business Intelligence? Meskipun Business Intelligence baru atau tidak terlalu dikenal, itu adalah bagian dari data. Dari sekian banyak pekerjaan di bidang data, alasan Fauzi memilih Business Intelligence karena melihat adanya celah antara data yang belum diproses. Setiap perusahaan memiliki banyak data, baik itu data eksternal, data pelanggan, atau data perilaku pengguna, tetapi data itu masih belum diproses dan belum memberikan informasi yang berguna.

Business Intelligence membantu mengisi celah ini dengan mengolah data yang sebelumnya hanya sekumpulan data menjadi informasi yang berguna untuk membuat keputusan perusahaan. Oleh karena itu, tugas Business Intelligence adalah mengolah data menjadi informasi yang berharga untuk membuat keputusan perusahaan. Fauzi tertarik dengan bidang ini karena ia memiliki peran dalam proses membuat keputusan.

Day-to-Day Business Intelligence di Stockbit Bibit

Berikut adalah beberapa poin mengenai cara Fauzi melakukan Business Intelligence setiap hari:

  • Diskusi dengan tim terkait: Fauzi melakukan diskusi dengan tim yang terkait untuk membahas kendala yang mereka alami dan menemukan solusi.
  • Evaluasi data: Setelah diskusi, Fauzi dan tim mengevaluasi data untuk menentukan apakah masalah dapat diselesaikan dengan bantuan data yang ada.
  • Solusi kreatif: Jika masalah dapat diselesaikan, Fauzi memimpin proses untuk menemukan solusi melalui proses kreatif.
  • Penyampaian data ke tim: Setelah menemukan solusi, Fauzi memberikan data yang diperlukan ke tim untuk diterapkan setelah hasil diskusi.
  • Implementasi solusi: Tim yang bersangkutan menerapkan solusi yang ditemukan dan hasil diskusi, mengatasi kendala yang mereka alami.

Dengan melakukan proses Business Intelligence setiap hari dengan metode seperti ini, Fauzi membantu tim untuk mengatasi kendala mereka dan mencapai tujuan bersama.

Proses Kerja Business Intelligence: Dari Pengumpulan Data hingga Insight

Tim Business Intelligence dari Stockbit Bibit memiliki peran penting dalam membantu tim lain dalam pengambilan keputusan berdasarkan data. Dalam bekerja sama dengan tim lain, Fauzi dan tim bekerjasama dengan berbagai tim, seperti tim marketing, operasional, dan produk, dan mereka berkolaborasi untuk memastikan bahwa keputusan yang diambil didasarkan pada data yang akurat dan relevan.

Proses kerja Business Intelligence dimulai dengan pengumpulan data dan kebutuhan dari tim lain. Kemudian berkoordinasi dan berdiskusi dengan tim lain untuk memahami tujuan mereka dan apa yang mereka inginkan. Dalam diskusi ini, Fauzi dan tim memastikan bahwa mereka memahami poin pandangan tim lain dan memastikan bahwa mereka memiliki pandangan yang sama.

Setelah memahami kebutuhan tim lain, Fauzi dan tim mengolah data dan menyesuaikannya dengan kebutuhan mereka, kemudian memastikan bahwa data yang ada sesuai dengan kebutuhan tim lain, dan setelah itu mereka melakukan analisis data untuk menghasilkan insight yang berguna bagi tim lain dalam pengambilan keputusan.

Insight yang dihasilkan oleh tim Business Intelligence akan dipantau dan diukur untuk memastikan bahwa hasil analisis membantu tim lain dalam mencapai tujuan mereka. Selain itu juga membuat visualisasi atau dashboard untuk mempermudah pemantauan dan pemahaman hasil analisis data.

Dengan demikian, tim Business Intelligence memiliki peran penting dalam memastikan bahwa pengambilan keputusan oleh tim lain didasarkan pada data yang akurat dan relevan, dan membantu mereka mencapai tujuan mereka.

Tips dan Trik untuk Menjadi Business Intelligence Andal

Untuk menjadi seorang Business Intelligence yang baik, pertama-tama kita harus memahami bisnis proses perusahaan. Setiap perusahaan memiliki bisnis proses yang berbeda-beda, sehingga penting untuk mengetahui bisnis proses perusahaan tersebut. Setelah memahami bisnis proses, kita dapat memutuskan apa yang dapat kita lakukan untuk membantu perusahaan tersebut.

Kedua, kemampuan problem solving adalah hal penting yang harus dimiliki. Setelah memahami bisnis proses perusahaan, kita akan memiliki gambaran tentang apa yang kurang dan bagaimana cara menambahkannya. Kemampuan problem solving akan membantu kita dalam mencari solusi kreatif untuk memecahkan masalah perusahaan.

Ketiga, komunikasi yang baik sangat penting. Terlepas dari apa yang sudah kita lakukan, jika komunikasi buruk, maka ada kemungkinan terjadi misunderstanding. Oleh karena itu, komunikasi yang baik sangat diperlukan agar semua pihak dapat bekerja sama dengan efisien dan efektif.

Pesan Fauzi untuk Anda yang Ingin Berkarir di Bidang Data atau Business Intelligence

“Bisnis Intelligence merupakan peluang besar di bidang data, baik dalam hal popularitasnya maupun permintaan untuk itu di perusahaan. Untuk memulai dalam Bisnis Intelligence, seseorang harus mengembangkan tips dan trik yang telah disebutkan sebelumnya, tentang problem solving, proses bisnis, dan komunikasi, tetapi juga penting untuk memahami sisi teknis, seperti memahami logika dan mengenal tools yang biasa digunakan dalam Bisnis Intelligence.” Pesan Fauzi Rahman.

Get Free Learning Resources

* indicates required
Highlights

Bunga Dea Laraswati

Sr. Writer Algoritma Data Science School