Apa Saja Struktur Data pada R Programming?

R programming merupakan bahasa pemrograman dalam big data yang digunakan untuk pengolahan data bersifat open source. Open source merujuk pada bahasa pemrograman yang gratis untuk digunakan dan bisa dimodifikasi oleh siapa pun. R programming yang bersifat open source membuatnya mempunyai jumlah pengguna aktif yang besar di seluruh dunia.

R juga merupakan sebuah bahasa pemrograman yang memiliki fleksibilitas tinggi. Oleh sebab itu, R programming menjadi salah satu pilihan terbaik untuk kegiatan manajemen data kompleks dan analisis statistik. R programming bisa diandalkan untuk kepentingan bisnis di berbagai bidang. Salah satu contoh penerapannya adalah pada bidang e-commerce, di mana sumber data yang dipakai biasanya bervariasi, seperti database SQL atau non SQL serta spreadsheet.

Perusahaan e-commerce bisa memanfaatkan R programming dalam melakukan analisis cross-selling menggunakan data yang dimiliki. Analisis yang dihasilkan memungkinkan perusahaan untuk menampilkan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebiasaan belanja konsumen. R programming juga dapat membantu meningkatkan penjualan bisnis sehingga sangat menguntungkan bagi bisnis. Di bawah ini, Anda dapat menyimak informasi mengenai struktur data pada R programming!

6 Struktur Data Paling Penting pada Bahasa Pemrograman R

Struktur data sangat penting untuk dipahami. Sebab, struktur data merupakan objek yang akan dimanipulasi dalam penggunaan R programming. Dapat dikatakan bahwa segala sesuatu yang berada di R programming adalah objek.

Struktur data merupakan cara yang digunakan untuk mengatur data dalam komputer. Dengan demikian, data dapat digunakan secara efektif. Struktur data fokus mengurangi kompleksitas ruang dan waktu dari tugas-tugas yang berbeda, sehingga ia berfungsi sebagai alat untuk menyimpan banyak nilai.

Struktur data dasar R programming sering diatur berdasarkan dimensinya (1D, 2D, atau nD) dan apakah bersifat homogen (semua elemen harus dari tipe yang sama) atau heterogen (elemen bisa dari berbagai jenis). Beberapa struktur data paling penting yang digunakan dalam R programming meliputi:

1. Vectors

Vectors adalah kumpulan terurut dari tipe data dasar dengan panjang tertentu. Satu-satunya kunci di sini adalah semua elemen vectors harus berasal dari tipe data yang identik, misalnya struktur data yang homogen. Vectors adalah struktur data satu dimensi.

2. Lists

Pada R programming, lists adalah wadah. Tidak dibatasi menjadi mode tunggal, lists berisi campuran tipe data. Lists juga dikenal sebagai vectors generik karena elemen daftar dapat berupa semua jenis objek R programming. Lists adalah jenis vectors khusus di mana setiap elemen dapat menjadi jenis yang berbeda.

3. Dataframes

Dataframe adalah objek data generik dari R programming yang digunakan untuk menyimpan data tabular. Dataframe juga merupakan objek data paling populer dalam pemrograman R programming karena lebih mudah melihat data dalam bentuk tabel. Berikut beberapa hal terkait dataframe:

• Dataframe harus memiliki nama kolom dan setiap baris harus memiliki nama yang unik.
• Setiap kolom dataframe harus memiliki jumlah item yang sama.
• Setiap item dalam satu kolom dataframe harus memiliki tipe data yang sama.
• Kolom dataframe yang berbeda mungkin memiliki tipe data yang berbeda pula.

4. Matrices

Matrices adalah susunan persegi panjang dari bilangan-bilangan dalam baris dan kolom. Dalam matrices, baris berjalan secara horizontal dan kolom berjalan secara vertikal. Matrices berbentuk dua dimensi dengan struktur data homogen.

5. Arrays

Termasuk struktur data n-dimensi, array adalah objek data R programming yang menyimpan data lebih dari dua dimensi. Misalnya, jika Anda membuat larik berdimensi (2, 3, 3), maka hasilnya adalah 3 matriks persegi panjang masing-masing dengan 2 baris dan 3 kolom. Array juga merupakan struktur data yang homogen.

6. Factors

Factors adalah objek data yang digunakan untuk mengategorikan data dan menyimpannya sebagai level. Factors berguna untuk menyimpan data kategorikal karena dapat menyimpan string dan bilangan bulat. Factors juga berguna untuk mengategorikan nilai unik dalam kolom seperti “TRUE” atau “FALSE”, “MALE” atau “FEMALE”, dan lain sebagainya. Salah satu struktur data pada R ini berguna dalam analisis data untuk pemodelan statistik.

Kesimpulan

R programming merupakan bahasa pemrograman dalam big data bersifat open source yang umumnya dipakai dalam analisis data, komputasi statistik, dan penelitian ilmiah. Salah satu bahasa pemrograman paling populer ini umum dipakai oleh ahli statistik, analis data, peneliti, dan pemasar dalam mengambil, membersihkan, menganalisis, memvisualisasikan, dan menyajikan data. Umumnya, R programming dimanfaatkan dalam komputasi statistik, analisis data, dan penelitian ilmiah.

Tertarik mempelajari lebih dalam soal R programming? Yuk, daftar kelas data science dari Algoritma Data Science School untuk pelajari lebih jauh soal R programming! Algoritma Data Science Shool menawarkan banyak kelas mengenai data science yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan atau level expertise. Mari bergabung sekarang juga!